Framesync FS1 dari AJA

April 20, 2009

Frame syncronization atau biasa disingkat framesync sering ditemui sebagai bagian dari peralatan broadcast. Sesuai dengan namanya, frame sync adalah suatu alat yang dipergunakan untuk melakukan sinkronisasi frame. Alat tersebut biasa digunakan apabila ada suatu peralatan yang tidak mempunyai input reference dan outputnya akan dimasukkan ke dalam sistem yang sudah mempunyai reference sendiri. Contohnya, apabila kita mau memasukkan keluaran dari komputer ke dalam sistem. Sebelum dimasukkan ke dalam sistem, maka output dari komputer tersebut dimasukkan dulu ke dalam input framesync (tergantung output dari komputernya, bisa composite, component ataupun SDI), setelah itu output framesync yang sudah diberi input reference dimasukkan ke dalam sistem. Apabila tidak dilewatkan dahulu ke dalam framesync, maka yang terjadi adalah apabila input tersebut di”take”, maka videonya tidak sync, seperti gambarnya “rolling” atau ada garis diantara gambar (gambarnya terbelah secara horizontal). Hal tersebut terakhir saya lihat di salah satu stasiun tv swasta nasional , tanggal 5 April 2009 pada acara breaking news liputan tentang pemilu yang presenternya seorang wanita (saya gak tahu persis nama acaranya). Dimana programnya kedip-kedip (gak normal). Hal tersebut mungkin karena syncnya terputus. Kejadian tersebut saya yakin terjadi di studionya, karena begitu masuk iklan, gambarnya kembali normal (setahu saya, untuk iklan naiknya dari MCR).

Selama ini, untuk peralatan framesync, saya biasa menggunakan produk Leitch (Harris), selain untuk mensinkronisasikan frame, alat tersebut juga bisa digunakan sebagai audio/video converter, selain juga audio/video prosesor. Ternyata, sejak NAB 2008. AJA, perusahaan yang bergerak di bidang video system, mengeluarkan FS1, SD/HD/Video Frame Synchronizer and Converter

Features FS1

Read the rest of this entry »